CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Jan 26, 2014

Pencapaian Luar Biasa: Umroh Bersama Suami

Labbaik Allahumma Labbaik. Labbaika La Shareek Laka, Labbaik. Innal Hamdah, Wan Nmatah, Laka wal Mulk, La Shareek Laka Labbaik.
Salah satu taget pencapaian saya di tahun 2013 lalu yaitu ingin sekali melaksanakan ibadah Umroh bersama suami tercinta. Alhamdulillah di Bulan Desember lalu yang merupakan penghujung tahun 2013, Allah mudahkan kami melangkah menuju Tanah Suci, Mekah Almukaromah, untuk melaksanakan ibadah Umroh. Sebuah tempat yang sangat didambakan oleh seluruh Umat Islam bukan hanya karena nilai historis saja melainkan juga perintah agama. Siapapun yang cinta kepada agamanya, tentu akan berusaha sekuat-kuatnya agar bisa hadir di tempat ini, dari seluruh penjuru dunia.
Sedikit saya berbagi tentang pengalaman saya di sini, bersyukur banget beasiswa suami saya mendapatkan beasiswa di universitas terbesar di Arab Saudi, yang katanya universitas ini memberikan beasiswa yang cukup menarik, ditambah dengan fasilitas apartemen dan segala isinya disediakan. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan? Q.S 55:55
Di Saudi jarang sekali sepeda motor, alat transportasi disini mobil pribadi, taksi, dan bus. Meskipun kami tidak memiliki mobil, namun alhamdulillah di KAUST, kampus suami saya ini, menyediakan fasilitas bus untuk ke Mekkah setiap sepekan sekali, yaitu setiap kamis sore selepas jam kerja. Hari libur di Arab Saudi bukanlah Sabtu-Minggu seperti di Indonesia, melainkan hari Jumat-Sabtu. Setiap hari Jumat pekan ke-2 dan pekan ke-4 setiap bulan juga ada bus yang mengantarkan kami ke Masjidil Haram.
Seminggu disini saya langsung diajak suami untuk umroh bentuk rasa syukur kam, karena kami telah disatukan kembali. ^^ disini umroh hanya 2-4 jam saya karena hanya kegiatan inti Thawaf, Sai, Tahalul. Klo di Indonesia mungkin bisa 2 minggu karena ziarah dan ke Madinah terlebih dahulu.
Alhamdulillah di usia saya yang masi muda ada kesempatan ke sini ke Rumah-Nya, dan mungkin bisa sering ke sini ya… walo gak umroh minimal saya mau ngejar sholat berjama’ah di Rumah-Nya.
“Satu kali shalat di masjidku lebih utama daripada seribu kali shalat di tempat lain, selain Masjidil Haram. Sedangkan satu kali shalat di Masjidil Haram itu lebih utama daripada seratus ribu kali shalat di tempat lain.” (HR. Ibnu Majah: 1/450).
Masyaalloh ya…
Dalam perjalan umroh saya, saya melihat orang-orang yang sudah tua semangat untuk umroh. Padahal umroh adalah ibadah fisik. Bisa dibayangkan. Jadi, saya dan suami bener merasa bersyukur banget dan nggak mau sia-siakan tinggal dekat dengan rumah Alloh. Rasa syukur kami tak terhingga…  Alhamdulillah alladzi bi ni’matihi tatimmus shalihat (Segala puji bagi Allah yang dengan nikmat-Nya semua urusan menjadi baik).
Pada saat umroh, saya dan suami melihat seorang kakek tua yang pakaian Ihrom sudah tak sebersih dengan yang lain malah bisa dibiang lusuh. Mungkin semangat beliau perjuangan beliau ingin ke Rumah-Nya hingga membuat seperti itu, masyaalloh perjuangan yang luar biasa.
Sedihnya belum bisa mencium hajar aswad, karena Desember-Februari ini musim umroh banyak sekali jamaah2 dari seluruh dunia. Masyaalloh.
Dan disini ada juga restoran Indonesia untuk melepas rindu masakan Indonesia, itu adanya di zam-zam tower lantai 3. Di Restoran ini kita makan prasmanan. Bebas tapi klo nambah bayar lagi. Hehehe sekali makan 30 Riyal ^^
Semoga Alloh bisa memberi umur panjang kepada keluarga saya dan keluarga suami terutama bapak,ibu, emak, bapak sehat biar kami bisa mengundang beliau untuk umroh ke Rumah-Nya. Dan juga buat teman-teman bisa segera merasakan nikmatnya ibadah di Rumah-Nya. Aamiin
 
 
 
 

No comments:

Post a Comment