CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Dec 16, 2018

Tahun ke 5 di KAUST, Arab Saudi (part 1)

Alhamdulillah ala kulli hal. Alhamdulillah Allah masih kasih waktu untuk terus memperbaiki. 

Tak terasa bulan ini adalah tahun ke-5 saya berada di perantauan, Arab Saudi. 

Dan tahun ke lima juga saya mengawali keluarga kecil saya bersama abang. Iya setelah seminggu akad, kami harus menjalani hubungan jarak jauh dan dipertemukan lagi setelah empat bulan kemudian. 

Awal-awal terasa berat buat saya pribadi. Sepi, bosan, dan rasanya ingin pulang saja saat itu. Bukan karena suami tapi memang kegiatan saya berubah. Hanya di rumah saja. Yang menurut saya buang2 waktu. Sedangkan saat sy di Indonesia, saya ngajar saya belajar. Dengan roda dua yg saya kendarai, saya bisa berkeliling mengisi waktu saya dengan hal yg positif. Insyaallah.

Meski beliau selalu menghibur saya, tapi ya tetap saja kejenuhan selalu datang dengan rutinitas yang sama. 

Tapi, saya belajar bahwa saya ke sini memang untuk menemaninya. Saya tak ingin kebosanan saya malah membuatnya tak semangat dalam menyelesaikan Phdnya. 

Tahun ke dua. Alhamdulillah penantian kami terjawab Allah izinkan saya hamil. Yang kini menjadi pelengkap keluarga kami, Hijaz. Hijaz lahir disalah satu RS di Jeddah. Dan Hijaz adalah wilayah mekkah,Jeddah dan sekitarnya (tempat dakwah Nabi Muhammad saw). Karena Hijaz lahir di wilayah dakwah Rasul maka, kami beri nama Hijaz.

Tahun demi tahun melewati bersama bertiga diperantauan dengan penuh tantangan setiap harinya. 😊

Tahun ini tahun kelima saya di kaust. Saya sendiri merasakan mulai berdua saja, sepi menanti anak hingga tahun ke2, Hijaz lahir hingga sekarang saya sedang mengandung adiknya Hijaz. MasyaAllah tabarakallah kita lewati bersama. Jd evaluasi diri, sudah jauh sekali kita melangkah dan kita tak pernah tau kapan langkah itu berhenti. 

Meski terlihat mudah dan indah dr kacamata orang lain yg melihat. Bahwasannya luka itu tetap ada. Dan biarkan jd pelajaran buat kita.

Jadi ingat sebuah kalimat yg abang tempel untuk menyambut kehadiran saya. 

"We start our family here". And we don't know when it will last. Dan kita tak tau kapan berakhirnyanya. Semoga sehidup sesurga dan berakhir dengan Indah, yaitu bertemu lagi di surga-Nya. Aamiin.

Anik Sofiyah




No comments:

Post a Comment